:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1267335/original/fc6437d0ab7d925954d0eff04b51f5f4eeeeeeeeeeeexxxxxxxxxxxxxxxxx.jpg)
Liputan6.com, Jakarta Nagasari isi pisang adalah salah satu kue tradisional Indonesia yang masih digemari hingga kini. Kue ini dikenal dengan teksturnya yang lembut, rasa manis alami dari pisang, dan aroma khas daun pisang yang digunakan sebagai pembungkus. Selain enak, nagasari juga mudah dibuat karena hanya memerlukan bahan-bahan sederhana yang mudah ditemukan di dapur.
Proses pembuatannya pun cukup praktis, cocok untuk pemula yang ingin mencoba membuat camilan tradisional di rumah. Kunci keberhasilannya terletak pada adonan tepung yang halus, santan yang pas, dan pisang matang yang manis. Jika dikukus dengan baik, nagasari akan menghasilkan tekstur lembut yang menggoda dan rasa autentik khas jajanan pasar.
Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah dalam membuat nagasari isi pisang, mulai dari menyiapkan bahan hingga proses mengukus. Dengan panduan praktis ini, Anda bisa menyajikan hidangan tradisional yang lezat untuk keluarga kapan saja.
Bahan-Bahan untuk Membuat Nagasari
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4931140/original/085829900_1724906277-Sebungkus_kue_nagasari_pisang.__Liputan6.comWikimedia_Commonsbolakeluarga_.jpg)
… Selengkapnya
Untuk membuat nagasari isi pisang, Anda memerlukan bahan-bahan sebagai berikut:
- 250 gram tepung beras
- 100 gram tepung tapioka
- 200 gram gula pasir
- 800 ml santan kental
- 1/2 sendok teh garam
- 2 lembar daun pandan
- 5-6 buah pisang raja atau pisang kepok, potong serong
- Daun pisang secukupnya untuk membungkus
Langkah-Langkah Membuat Nagasari
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5106239/original/043577800_1737600261-0E6A8352.JPG)
… Selengkapnya
Berikut cara membuat nagasari isi pisang:
- Campurkan tepung beras, tepung tapioka, gula pasir, dan garam dalam wadah. Aduk rata.
- Tuangkan santan sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga tidak ada gumpalan tepung.
- Masukkan daun pandan yang sudah diikat simpul.
- Masak adonan di atas api sedang sambil terus diaduk hingga mengental dan meletup-letup. Angkat dan sisihkan.
- Siapkan daun pisang yang sudah dibersihkan dan dilayukan.
- Ambil sekitar 2-3 sendok makan adonan, letakkan di atas daun pisang. Ratakan.
- Letakkan potongan pisang di tengah adonan.
- Lipat daun pisang membentuk bungkusan yang rapi.
- Kukus nagasari selama 30-40 menit hingga matang.
- Angkat dan biarkan dingin sebelum disajikan.
Tips Membuat Nagasari yang Lembut
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3108458/original/095501700_1587474123-images_Kue_Tradisional_Resep-kue-nagasari-pisang-1200x900.jpg)
… Selengkapnya
Agar nagasari yang Anda buat hasilnya lembut dan sempurna, perhatikan beberapa tips berikut:
- Gunakan tepung beras yang halus agar tekstur nagasari lebih lembut.
- Aduk adonan hingga benar-benar rata dan tidak ada gumpalan tepung.
- Masak adonan dengan api kecil sambil terus diaduk agar tidak menggumpal dan matang merata.
- Pilih pisang yang matang namun tidak terlalu lembek agar tidak hancur saat dikukus.
- Layukan daun pisang terlebih dahulu agar lebih mudah dibentuk dan tidak mudah sobek.
- Pastikan kukusan sudah panas sebelum memasukkan nagasari agar matang sempurna.
Variasi Isian Nagasari
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4839570/original/091591600_1716358988-Nagasari.jpg)
… Selengkapnya
Selain pisang, Anda bisa berkreasi dengan berbagai isian lain untuk nagasari, seperti:
- Nangka
- Kolang-kaling
- Ubi jalar
- Singkong
- Kacang hijau
Pilihlah isian sesuai selera untuk menambah variasi rasa nagasari buatan Anda.
Manfaat Kesehatan Nagasari
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3978896/original/092514800_1648601610-Nagasari_2.jpg)
… Selengkapnya
Nagasari tidak hanya lezat, tapi juga memiliki beberapa manfaat kesehatan:
- Sumber energi dari karbohidrat kompleks
- Mengandung serat dari pisang yang baik untuk pencernaan
- Kaya akan mineral seperti kalium dan magnesium
- Rendah lemak karena proses pembuatannya yang dikukus
Meski begitu, tetap konsumsi nagasari secukupnya karena mengandung gula dan santan.
Sejarah dan Tradisi Nagasari
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4931141/original/090306600_1724906277-Tiga_bungkus_kue_nagasari_pisang.__Liputan6.comWikimedia_CommonsMidori_.JPG)
… Selengkapnya
Nagasari merupakan kue tradisional yang sudah ada sejak zaman dulu. Kue ini sering disajikan dalam berbagai acara adat dan selamatan di Jawa. Nagasari memiliki filosofi sebagai simbol kebersamaan dan kerukunan.
Di beberapa daerah, nagasari juga dikenal dengan nama kue pisang atau kue bugis. Meski namanya berbeda-beda, cara membuatnya relatif sama yaitu dengan membungkus adonan tepung beras dan pisang menggunakan daun pisang lalu dikukus.
Penyajian dan Penyimpanan Nagasari
Nagasari paling nikmat disantap dalam keadaan hangat. Namun, Anda juga bisa menyimpannya di suhu ruang selama 1-2 hari atau di kulkas hingga 3-4 hari. Hangatkan sebentar sebelum disajikan agar teksturnya tetap lembut.
Untuk penyajian, Anda bisa membuka bungkus daun pisang atau menyajikannya langsung dengan daun pisang sebagai alas. Nagasari cocok dinikmati sebagai camilan atau hidangan penutup yang lezat.
Pertanyaan Umum Seputar Nagasari
1. Apakah nagasari bisa dibuat tanpa daun pisang?
Ya, Anda bisa membuat nagasari tanpa daun pisang dengan menggunakan loyang atau cetakan. Namun, aroma khas dari daun pisang akan berkurang.
2. Berapa lama nagasari bisa bertahan?
Nagasari bisa bertahan 1-2 hari di suhu ruang atau 3-4 hari jika disimpan di kulkas.
3. Apakah bisa menggunakan tepung beras instan?
Ya, Anda bisa menggunakan tepung beras instan, namun teksturnya mungkin sedikit berbeda dari yang menggunakan tepung beras biasa.
4. Bagaimana cara membuat nagasari agar tidak lengket?
Pastikan adonan dimasak hingga kental dan matang sempurna. Juga, olesi daun pisang dengan sedikit minyak sebelum dibungkus.
Leave a Reply